Faktor-Faktor yang Menentukan Jenis Kelamin Pada Bayi

Faktor-Faktor yang Menentukan Jenis Kelamin Pada Bayi

1. Faktor Makanan

jika menginginkan seorang bayi perempuan maka suami harus mengkonsumsi makanan yang mengandung alkaline, mineral kalsium dan magnesium. sedangkan Istri harus mengkonsumsi makanan yang mengandung asam, mineral kalim dan natrium. contoh makanan yang banyak mengandung alkaline : sayur-sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan dll. dan makanan yang banyak mengandung Asam : Daging, seafood, dll.

jika mengingankan bayi laki-laki, maka timggal bertukar makanan saja antara suami dan istri...

2. Faktor Waktu Berhubungan

jika menginginkan seorang bayi perempuan maka lakukan coitus 2-3 hari sebelum ovulasi (masa subur). dengan demikian, maka kromosom X yang akan bertahan menunggu sel telur terlepas dari ovarium. dan jika menginginkan bayi laki-laki maka diusahakan sebisa mungkin untuk melakukan coitus pada mendekati puncak ovulasi, berkisar 12 jam sebelumnya.

3. Faktor Penetrasi

jika menginginkan seorang bayi perempuan maka suami harus menghindari penetrasi terlalu dalam saat berhubungan. sehingga diharapkan sel sperma kromosom X saja yang berkesempatan hidup dan membuahi sel telur. dan jika ingin bayi laki2, maka usahakan penetrasi mendalam saat berhubungan.

4. Faktor Orgasme

jika menginginkan seorang bayi perempuan maka usahakan agar istri tidak mencapai orgasme selama berhubungan. karena cairan yang dikeluarkan pada saat wanita mengalami orgasme bersifat basa. dan jika menginginkan bayi laki-laki, maka diusahakan agar istri mencapai orgasme terlebih dahulu.

5. Faktor Kesiapan Istri

jika menginginkan seorang bayi perempuan maka sebelum coitus istri membasuh vagina dengan cairan 2 sendok larutan cuka yang sudah dicampur 1 liter air. dan jika menginginkan anak laki2, maka istri harus membasuh vaginanya dengan cairan 2 sendok Soda kue yang sudah dilarutkan pada 1 liter air. hal ini dilakukan untuk membuat suasana vagina menjadi Asam atau Basa.

6. Faktor Posisi

jika menginginkan seorang bayi perempuan maka disarankan posisi istri diatas suami agar sperma tertampung di mulut rahim. sedangkan jika ingin anak laki-laki, maka posisi istri dibawah agar mempercepat kromosom Y sampai kepada sel telur.