Pendekatan Belajar

Definisi Pendekatan Belajar
Pendekatan belajar dapat dipahami sebagai segala cara atau strategi yang digunakan siswa dalam menunjang keefektifan dan efesiensi proses pembelajaran tertentu. Strategi dalam hal ini berarti seperangkat langkah operasional yang direkayasa sedemikina rupa untuk memecahkan masalah atau mencapai tujuan belajar tertentu (Lawson, 1991). Diantara beberapa pendekatan belajar yang dipandang representatif yang klasik dan modern adalah pendekatan hukum Jost, pendekatan Ballar dan Clanchy dan pendekatan Biggs.



Pendekatan Hukum Jost
Menurut Reber (1988) salah satu asumsi penting yang mendasari hukum Jost adalah siswa yang lebih sering mempraktikkan materi pelajaran akan lebih nudah memanggil kembali memori lama yang berhubungan dengan materi yang ditekuni.

 Pendekatan Ballard dan Clanchy
Menurut Ballard dan Clanchy (1990), pendekatan belajar siswa pada umumnya dipengaruhi oleh sikap terhadap ilmu pengetahuan, yaitu sikap melestarikan pengetahuan yang sudah ada (conserving) dan sikap memperluas pengetahuan (extending). Siswa yang bersikap conserving pada umumnya menggunakan pendekatan belajar “reproduktif” yaitu bersifat menghasilkan kembali fakta dan informasi. Sementara siswa yang bersikap extending , biasanya menggunakan pendekatan pendekatan “analitis” yaitu belajar berdasarkan pemilahan dan interpretasi fakta dan informasi. Bahkan diantara mereka yang extending cukup banyak yang menggunakan pendekatan yang lebih ideal yaitu pendekatan spekulatif atau berdasarkan pemikiran mendalam yang bukan saja bertujuan menyerap pengetahuan melainkan juga mengembangkannya.  

Pendekatan Biggs
Menurut hasil penelitian Biggs (1991) pendekatan belajar siswa dapat dikelompokkan kedalam 3 prototipe (bentuk dasar), yakni pendekatan surface (permukaan/ bersifat lahiriah), pendekatan deep (mendalam) dan pendekatan achieving (pencapaian prestasi tinggi).

 Indikator Pendekatan Belajar
Menurut hasil penelitian Biggs (1991) pendekatan belajar siswa dapat dikelompokkan kedalam 3 prototipe (bentuk dasar), yakni:  

Pendekatan surface (permukaan/ bersifat lahiriah)
Pendekatan ini memiliki karakter ekstrinsik dengan ciri: Menghindari kegagalan Tidak belajar dengan keras Gaya belajar santai, asal faham dan tidak mementingkan pemahaman Strategi belajarnya hanya memusatkan rincian materi dan mereproduksi secara persis Tujuan belajarnya adalah pembenaran atau menyebutkan kembali materi yang diajarkan  

Pendekatan deep (mendalam)
Pendekatan ini memiliki karakter intristik dengan ciri: Berusaha memuaskan keingintahuan terhadap isi materi Merasa tertarik dan merasa membutuhkan materi yang diajarkan Gaya belajar serius dan berusaha memahami materi secara mendalam serta memikirkan cara mengaplikasikannya Strategi belajar yaitu dengan memaksimalkan pemahaman dengan berfikir, banyak membaca dan diskusi Tujuan belajarnya adalah pembentukan kembali materi ke dalam pola yang baru atau berbeda  

Pendekatan achieving (pencapaian prestasi tinggi) Pendekatan ini memiliki karakter ego-enhacement dengan ciri: Bersaing untuk meraih nilai atau prestasi tertinggi untuk memenuhi ambisi pribadi yang besar Gaya belajarnya lebih serius daripada siswa yang menggunakan pendekatan lainnya Strategi belajarnya dengan mengoptimalkan pengaturan waktu dan usaha belajar (study skills) Tujuanya adalah mendapatkan indeks prestasi setinggi-tingginya Sangat disiplin, rapi dan sistematis serta berencana untuk terus maju kedepan (plans ahead)  

Pengaruh Pendekatan Belajar Terhadap Perilaku Belajar Lapangan
Pendekatan belajar seperti yang sudah diuraikan sebelumnya, dapat dipahami sebagai segala cara atau strategi yang digunakan siswa dalam menunjang keefektifan dan efisiensi proses pembelajaran materi tertentu. Strategi dalam hal ini berarti seperangkat langkah operasional yang direkayasa sedemikian rupa untuk memecahkan masalah atau mencapai tujuan tertentu (Lawson, 1991)
Disamping faktor internal dan eksternal siswa yang mempengaruhi belajar siswa, faktor pendekatan belajar juga berpengaruh terhadap keberhasilan proses belajar. Seorang siswa yang terbiasa mengaplikasikan pendektan belajar deep misalnya, mungkin sekali berpeluang untuk meraih prestasi belajar yang bermutu daripada siswa yang menggunakan pendekatan surface.

Dari beberapa teori diatas kesimpulan peneliti mengenai pendekatan belajar adalah segala cara atau strategi yang digunakan siswa dalam menunjang keefektifan dan efesiensi proses pembelajaran tertentu. Dan dapat diindikasikan dengan melihat tujuan belajar, gaya belajar dan strategi belajar.